ONE FOR MANADO

Before and After GRACE Found me . . .

    Dimasa hidup dari lahir, bayi, balita, anak, remaja dan dewasa betapa melihat sebernanya GRACE sudah menyapa saya berapa kali; tetapi saya yang belum menyadari dan mempercayainya. Tepat pada tanggal 04 bulan 04 tahun 2004 saya memutuskan untuk baptis selam atau memberi diri bertobat dengan cara dibaptis. Saya lahir dari keluarga katolik, sejak masa kecil keluarga kami bisa dikatakan cukup baik secara pandangan manusia; akan tetapi dikarenakan saya belum mengenal GRACE serta adanya pergaulan teman-teman disekitar lingkungan tempat tinggal saya, saya menjadi pribadi yang cukup lihai untuk berbuat dosa. Sejak kelas 4 SD (sekolah dasar) saya sudah mengenal yang namanya dunia pornografi dari majalah, vcd, ataupun foto-foto. Dengan perbuatan dosa itu saya ketagihan untuk melakukan dosa tersebut berulang-ulang, hingga akhirnya di kelas 2 smp saya mulai mencoba pacaran dan mencoba mempratekkan apa yang saya lihat ditayangan pornografi yang sering saya konsumsi. 

     Di tahun 2004, sekitar umur 16 tahun, tepatnya di Kota Yogyakarta saya terpanggil untuk bertobat sehingga saya dibaptis dan komitmen di salah satu gereja lokal yang ada. Di gereja tersebut saya digembalakan, dimuridkan, diajari untuk bagaimana hidup sungguh-sungguh didalam TUHAN. Mulai melepas komunitas-komunitas saya yang buruk, melatih saya untuk bisa melayani dan seterusnya. Tahun demi tahun berlalu, tetapi di tengah-tengah pelayanan, aktivitas agamawi yang saya jalani, saya bertanya-tanya kok ada tetap satu kekosongan dihati ini sepertinya saya sudah melakukan ini dan itu bagi TUHAN seperti yang diajarkan, dilatih, dan disuruh oleh gereja tersebut tetap saja saya menginginkan dosa; bahkan keinginan saya berbuat dosa lebih kuat. Saya menjadi orang yang MUNAFIK, ya MUNAFIK... Saya semakin lihai dalam membuat dosa-dosa di tempat tersembunyi, saya mempelajari ilmu pengetahuan psikologi, film-film yang seakan-akan mengajari saya untuk berbuat dosa tanpa diketahui. Serta cara-cara mendekati perempuan tanpa harus ada ikatan dan mereka mau memberikan 'apa saja' untuk saya dan saya berhasil melakukan apa yang saya pelajari itu; sehingga saya menjadi orang yang mempunyai : 2 Dunia atau 2 Topeng... Saya MUNAFIK !!! yaa saya memang MUNAFIK. 

      Pada 2009 bulan Januari tepatnya, dikarenakan satu dan lain hal saya mutasi kuliah dari Yogyakarta ke Manado ke tempat kelahiran saya.  Di kota Manado saya kembali ber-gereja di bawah sinode gereja lokal yang saya berjemaat dahulunya di Kota Yogyakarta. Di gereja tersebut di Manado, kembali lagi saya digembalakan, dimuridkan dan dilatih untuk bisa Kuat di dalam TUHAN. Singkatnya saya dipercayakan untuk menjadi pemimpin di sekolompok anak muda, tetapi tetap saja tidak menghilangkan hasrat saya untuk tetap melakukan dosa; sehingga saya kembali lagi ke Spiral MUNAFIK ! yah saya ada di Spiral MUNAFIK !!! Dimana keadaan-keadaan tertentu saya keliatan benar, suci serta rohaniawan, tetapi sesungguhnya saya SOK Benar, SOK suci, serta SOK rohaniawan. Ironis memang saya hidupnya saat itu. Dikarenakan saya pada pagi sampai malam hari saya bisa menjadi orang yang paling TANGGUH dihadapan manusia dikarenakan pelayanan yang saya kerjakan, akan tetapi sesungguhnya saya adalah orang yang RAPUH... yah RAPUH... malam di kamar saya sendirian tidak ada 1 orang pun yang tau saya melakukan dosa. saya nonton Pornografi, saya Onani/Masturbasi serta beberapa kali saya meniduri teman wanita saya dengan ilmu pengetahun psikologi & komunikasi saya; teman-teman wanita saya mau ML (making love) dengan saya tanpa ada ikatan. Kehidupan seperti itu terjadi berulang-ulang. Jadi saya ambil kesimpulan bahaya bila saya menganggur, jadi saya HARUS lebih banyak Pelayanan, lebih banyak Kegiatan-kegiatan Agamawi yang dibilang itu Kegiatan Rohaniawan. Saya ada di satu titik dimana pelayanan saya digereja lokal tersebut di lihat banyak orang. Saya SOMBONG ! yaa saya SOMBONG.. Saya seorang pemimpin beberapa kelompok anak muda, serta worship leader dan menjadi ketua panitia kkr. 

    Diakhir Tahun 2014 tepatnya di awal bulan desember, saya beserta sahabat pria saya yang didalam gereja lokal tersebut saling share tayangan Ps. Joseph Prince. Klip-Klip potongan yang sudah di translate serta klip-klip dari channel Youtube Josephprinceonline; kami mulai berdiskusi soal ini. Pada awal Januari saya ketagihan dengan pengajaran GRACE by Ps. Joseph Prince, tiba-tiba tanpa disengaja saya menemukan web : www.kasihkarunia.org  di web inilah saya melihat artikel, tanya-jawab, serta adanya 7 seri pengajaran Joseph Prince yang bertranslate bahasa indonesia. Di awal januarilah saya DI-TEMUKAN OLEH-NYA (GRACE found me). Saya menonton 7 seri pengajaran itu sampai berulang-ulang; dengan status masih berjemaat & berkomitmen di gereja lokal yang saya maksud diatas; dan ternyata ada yang beda kok saya merasa sudah tidak cocok lagi dengan IMAN yang saya percayai saya. Tiba-tiba itu juga saya mendapat PEWAHYUAN PRIBADI bahwa saya harus keluar dari gereja lokal tersebut. Dihati saya ROH KUDUS berbicara jelas banget bahwa dengan Injil Kasih Karunia ini ada harapan bagi sahabat-sahabat saya yang belum bisa lepas terhadap Homoseksual, Lesbi, Sex Addicted, dan lainnya. PENCERAHAN inilah yang menggugah saya secara pribadi.  

    Tepat pada minggu ke-2 bulan Maret 2015 saya bersama sahabat saya yang mendapat juga PEWAYUAN PRIBADI yang sama; kami pamit terhadap gembala & gembala distrik gereja lokal tersebut; bahwa kami sudah mendapat PEWAHYUAN PRIBADI untuk pamit dari gereja lokal ini. Jadi secara baik-baik kami berdua pamit dengan gembala serta gembala distrik gereja lokal tersebut. Hari ini saya ada di penggembalaan NCC (New Creation Community Chruch) Manado dibawah sinode GSY (gereja sungai yordan) CHRUCH without religion. Disinilah saya menemukan KRISTUS ada disetiap lagu, tata ibadah, serta yang dikotbahkan Hanya KRISTUS :) Tidak ada pengajaran soal nilai-nilai, moral, karakter, dan lainya. Dikarenakan kami jemaat NCC Manado percaya itu KRISTUS yang didalam semua orang akan mengajari mereka secara personal ke personal. 

   Saat ini juga Puji TUHAN, saya tidak tahu tapi saya PERCAYA TUHAN Yesus Kristus sangat sayang pada saya; sehingga Keluarga inti saya sudah Radical GRACE semua. Papa, mama, kakak kandung, kakak ipar, ponakan-ponakan, adek kandung yang cowok dan cewek. Impian kami bahwa kami satu keluarga bisa Sunda Recreation bareng di suatu tempat terjadi saat ini because of HIS GRACE. jadi kami sekeluarga percaya manusia dibenarkan Karena : IMAN bukan perbuatan. 

Amin O:)