RHEMA PRIBADI TENTANG SARIAWAN
Hampir 4 hari saya sariwan dari mulai tanggal 25 April sampai hari ini ( tgl 29 April 2015), ternyata TUHAN berbicara lewat sariawan ini. Dengan adanya SKK (sekolah kasih karunia) semalam, dan dikutip tentang ayat :
2 Korintus 2:15 Sebab bagi Allah kami adalah bau yang harum dari Kristus di tengah-tengah mereka yang diselamatkan dan di antara mereka yang binasa.
2 Korintus 2:16 Bagi yang terakhir kami adalah bau kematian yang mematikan dan bagi yang pertama bau kehidupan yang menghidupkan. Tetapi siapakah yang sanggup menunaikan tugas yang demikian?
2 Korintus 2:17 Sebab kami tidak sama dengan banyak orang lain yang mencari keuntungan dari firman Allah. Sebaliknya dalam Kristus kami berbicara sebagaimana mestinya dengan maksud-maksud murni atas perintah Allah dan di hadapan-Nya.
Dengan adanya firman ini pagi tadi saya makan dan mandi, tiba-tiba saya diberikan PewahyuanNya tentang sariawan yang ada di bibir saya. TUHAN berbicara bahwa : Makanan seenak apapun bila kita mempunyai sariawan akan terasa tidak enak atau sedap di mulut / bibir kita dikarenakan sariawan yang kamu alami satriyo. Coba ingat dari kemarin-kemarin kamu satriyo makan makanan enak yang di masakin mama, tetapi kamu merasa biasa saja kan ?! Itu bukan karena masakan mama yang terasa biasa tetapi karena = Sariawan yang ada di mulut/bibir Satriyo. Begitu juga dengan keadaan hari-hari ini satriyo dihidupmu, apapun yang kamu Share tentang Kasih Karunia bahwa =
YESUS MENCINTAIMU TANPA SYARAT
YESUS MENYAYANGIMU TANPA BATAS
YESUS MEMBERKARTIMU TANPA SEBAB
Bukan AKU yang tidak enak sebagai ROTI HIDUP bagi manusia, tetapi sebernanya ada maksud-maksud agamawi yang ada didalam mereka sehingga mereka tidak dapat merasakan enaknya GOD is LOVE & LOVE is GOD. Bukan terletak di ROTI HIDUP yang mereka makan itu bahwa Tidak Enak akan tetapi KARENA mereka mengalami 'Sariawan Agamawi'. Jadi seenak apapun ROTI HIDUP yang satriyo kasih ke mereka, mereka selalu merasa tidak enak :) Inilah penyebabnya.
RHEMA KE-2 :
TUHAN juga berbicara sama halnya Satriyo dengan = Perban Balut Luka, Obat Luka (Betadine), Pelukan. Bagi mereka yang tidak merasa/menyadari bahwa mereka butuh Perban Balut Luka, mereka akan terasa ada benda asing yang ada di tubuh mereka yang sehat. Begitu juga dengan Obat Luka (Betadine), orang yang merasa/menyadari mereka luka; pada saat dituangkan betadine, orang tersebut akan merasa bahwa mereka kenapa saya ada betadine, saya kan baik-baik saja; begitu juga Pelukan BAPA noh :)
Markus 2:17 Yesus mendengarnya dan berkata kepada mereka: "Bukan orang sehat yang memerlukan tabib, tetapi orang sakit; Aku datang bukan untuk memanggil orang benar, melainkan orang berdosa."
Jadi, Satriyo hanya orang-orang merasa & menyadarinya bahwa mereka Butuh = Perban Luka, Obat Luka (Betadine), Pelukan dari AKU yang akan menerimanya dari BAPA sendiri; bagi yang tidak merasa / tidak menyadari yang mereka akan terasa terganggu dengan adanya : Perban Luka, Obat Luka (Betadine), Pelukan dari AKU. So, be REST and ENJOY in ME yah Satriyo. I AM Who I AM
Exodus 3:14New King James Version (NKJV)
14 And God said to Moses, “I AM WHO I AM.” And He said, “Thus you shall say to the children of Israel, ‘I AM has sent me to you.’”
(14) Firman Allah kepada Musa: "AKU ADALAH AKU." Lagi firman-Nya: "Beginilah kaukatakan kepada orang Israel itu: AKULAH AKU telah mengutus aku kepadamu."
No comments:
Post a Comment