Pages

KASIH MULA-MULA

Kehilangan kasih mula2???
=================================
Kebanyakan kita orang percaya salah dalam memahami tentang kasih mula2.. kita berpikir kasih mula2 bicara tentang semangat yang menggebu2 dalam melayani Tuhan, tentang semangat doa, baca Alkitab, ketekunan, atau bayar harga.. Dan kalau kita sudah mulai malas, itu tanda kita kehilangan kasih mula2..Namun sekarang saya menyadari ternyata bukan itu yg Tuhan Yesus maksud.. Karena jika kita membaca dalam kitab wahyu 2:1-7 ternyata mereka begitu giat dan semangat dalam melayani Tuhan... perhatikan ayatnya..



Aku tahu segala pekerjaanmu: baik jerih payahmu maupun ketekunanmu. Aku tahu, bahwa engkau tidak dapat sabar terhadap orang-orang jahat, bahwa engkau telah mencobai mereka yang menyebut dirinya rasul, tetapi yang sebenarnya tidak demikian, bahwa engkau telah mendapati mereka pendusta. Dan engkau tetap sabar dan menderita oleh karena nama-Ku; dan engkau tidak mengenal lelah. (wahyu 2:2-3)


wow coba perhatikan kata “mereka tidak mengenal lelah” bahkan dengan tulus “sabar menderita karena namaKU”... namun ayat selanjut Tuhan Yesus malah berkata “Namun demikian Aku mencela engkau, karena engkau telah meninggalkan kasihmu yang semula.” (wahyu 2:4)


sekarang pertanyaan pentingnya.. mengapa orang yang begitu giat bagi Tuhan, tidak mengenal lelah, bahkan tulus sabar menderita bagi Tuhan namun Tuhan katakan kehilangan Kasih yang mula2.. ??? malahan Tuhan suruh mereka bertobat!
“Sebab itu ingatlah betapa dalamnya engkau telah jatuh! Bertobatlah dan lakukanlah lagi apa yang semula engkau lakukan. (wahyu 2:5)”

kuncinya disini.. “lakukanlah lagi apa yang semula engkau lakukan”
“Mereka telah kehilangan hal yang mula-mula”

apakah yang kita rasakan diawal ketika kita bertobat dan diselamatkan??
bukankah kita semua begitu jatuh cinta pada Yesus? Tergila2 padaNya, sangat bangga dengan apa yg sudah DIA lakukan bagi kita dikayu salib...kita begitu bersyukur bahwa kita diselamatkan oleh Kasih Karunia, bahwa segala sesuatu dalam kehidupan kita adalah karena kasih karunia Allah bukan karena perbuatan baik kita?

Ini terjemahan Versi BSD ..
Wahyu 2:4 (BSD) Tetapi, inilah yang Kucela mengenai kalian: Kalian tidak lagi mengasihi Aku seperti semula ketika kalian baru percaya kepada-Ku.

nah jemaat di efesus kehilangan hal ini..


Kekaguman mereka akan Yesus dan apa yg sudah Yesus lakukan bagi mereka telah menjadi pudar.. mereka lebih fokus dengan perbuatan.. Mereka mulai menjadi sama dengan agama.. Mereka mulai berpikir apa yang mereka lakukan membuat Tuhan terkesan, membuat mereka layak. Mereka lupa bahwa semua itu hanya karena karya Yesus dikayu salib bagi mereka..



hal ini serupa dengan teguran rasul paulus kepada jemaat di galatia... jemaat galatia mengalami hal yang sama... namun paulus menggunakan bahasa yang berbeda.. paulus menggunakan bahasa memulai dengan roh (percaya Yesus), mengakhiri didalam daging (percaya perbuatan karena melakukan hukum taurat)..
(galatia 3:1-5)


1. Hai orang-orang Galatia yang bodoh, siapakah yang telah mempesona kamu? Bukankah Yesus Kristus yang disalibkan itu telah dilukiskan dengan terang di depanmu?
2. Hanya ini yang hendak kuketahui dari pada kamu: Adakah kamu telah menerima Roh karena melakukan hukum Taurat atau karena percaya kepada pemberitaan Injil?
3. Adakah kamu sebodoh itu? Kamu telah mulai dengan Roh, maukah kamu sekarang mengakhirinya di dalam daging?
4. Sia-siakah semua yang telah kamu alami sebanyak itu? Masakan sia-sia!
5. Jadi bagaimana sekarang, apakah Ia yang menganugerahkan Roh kepada kamu dengan berlimpah-limpah dan yang melakukan mujizat di antara kamu, berbuat demikian karena kamu melakukan hukum Taurat atau karena kamu percaya kepada pemberitaan Injil? (galatia 3:1-5)



Paulus mengatakan mereka bodoh, mereka melupakan hal yang mula2 telah mempesona kehidupan mereka.. mereka melupakan Karya Kristus bagi mereka dan kembali pada perbuatan supaya layak dihadapan Tuhan.. karena itu paulus sangat marah dan menegur mereka dengan sangat keras..
fondasi dasar kehidupan kita orang percaya adalah..
kita diselamatkan karena Kristus..
Kita dibenarkan karena Kristus..
Kita dilayakan karena Kristus..
Kita diterima karena Kristus..
Kita menjadi anak2 Allah karena Kristus..
Semua adalah Karya Yesus bagi kita... itulah yang seharusnya menjadi kebanggan kita, yang menjadi dasar mengapa kita mengerjakan segala sesuatunya... tanpa memahami hal ini, maka kita akan kehilangan hal yang sama dengan jemaat digalatia dan efesus.. kehilangan kasih mula2.



seberapapun giatnya kita bagi Tuhan, itu sama sekali ga ada artinya jika kita melupakan Yesus dan karya salibnya dalam hidup kita.

Jadi sebenarnya bukan masalah ketekunannya yang Tuhan tegur, tapi fokus mereka.. 


Pada mulanya mereka begitu terkagum2 akan Yesus dan apa yang sudah Yesus lakukan.. 



Namun semua itu berubah, sekarang mereka menggantinya dengan berbagai macam kegiatan "rohani". Mereka menjadi sibuk dengan " apa yang sudah kulakuan bagi Tuhan" dan melupakan "apa yang sudah Yesus lakukan bagi mereka"



Tuhan sangat tidak suka dengan orang yang membanggakan perbuatannya, apalagi berpikir bahwa kebaikannya yang membuat ia selamat dan berkenan dihadapan Tuhan.. Orang2 seperti ini hanya akan membanggakan dirinya bukan apa yang telah Yesus lakukan baginya..


Karena itu Firman Tuhan dalam galatia 5:4 berkata dengan sangat keras...
"Galatia 5:4 (TB) Kamu lepas dari Kristus, jikalau kamu mengharapkan kebenaran oleh hukum Taurat; kamu hidup di luar kasih karunia.



Galatia 5:4 (VMD) Jika kamu berusaha dibenarkan di hadapan Allah melalui hukum Taurat, tidak ada lagi hubunganmu dengan Kristus, dan kamu telah meninggalkan anugerah Allah.

Biar ini menjadi sebuah renungan bagi kita gerejaNya.. Apakah kita terlalu sibuk dengan kegiatan2 rohani, memotivasi jemaat, sibuk menolak kesesatan, sibuk doa keliling, dll namun melupakan hal terpenting dalam kehidupan orang percaya.. Yaitu tentang Yesus dan apa yang IA telah lakukan bagi kita.. Apakah kita telah kehilangan kekaguman akan karyaNya bagi kita??


Cobalah perhatikan apakah yang lebih banyak kita dengar digereja hari2 ini? Apakah kita lebih banyak mendengar tentang psikologi, tentang motivasi, lakukan ini ,lakukan itu, miliki visi, tuntutan, hukuman, neraka..ataukah berita tentang Yesus dan karya salibnya masih menjadi hal yang paling utama? Apakah kita dibawa fokus kepada usaha diri sendiri atau kita dibawa fokus kepada Yesus dan KasihNya bagi kita??


Saya tidak mengatakan hal itu salah.. namun ketika kita melupakan Yesus dan apa yang sudah IA lakukan bagi kita dan mengantinya dengan “kegiatan” rohani belaka..maka dimata Tuhan kita telah kehilangan hal yang paling berharga yaitu "kasih mula2.
Salah satu perbedaan terbesar antara agama dengan kekristenan adalah.. Agama tentang apa yang manusia lakukan bagi Tuhan, sedangkan kekristenan tentang apa yg Tuhan lakukan bagi manusia..


Kekristenan bukan tentang kebaikan manusia, ketaatan manusia, kesetiaan manusia, sehingga manusia selamat..namun tentang kebaikan Allah, kesetiaan Allah, kemurahan Allah yang besar bagi manusia sehingga manusia bisa diselamatkan... DIA lah yang seharusnya makin besar bukan kita.. KaryaNyalah yang harusnya makin ditinggikan bukan karya kita.. Semakin Tuhan ditinggikan semakin Karya salibNya diberitakan itulah yang akan menarik banyak orang datang padaNya..



Jadi sadarilah... kehilangan Kasih mula-mula bukan tentang kehilangan ketekunan, semangat dalam melayani ataupun tentang bayar harga .. namun tentang kehilangan betapa pentingnya Yesus dan karya salibNya bagi kita.. yang akibatnya kita lebih fokus pada perbuatan kita, kesalehan kita..dan tanpa sadar kembali pada hukum taurat, membenarkan diri lewat perbuatan..
jadi sadarilah hal ini... kita tekun, giat, setia, beribadah, melayani, memberitakan Injil,dan melakukan kehendak Tuhan.. bukanlah supaya kita berkenan atau layak dihadapan Tuhan..melainkan karena kita selalu ingat apa yang telah Yesus lakukan bagi kita.. bagaimana hidup yang kita jalani semua hanya karena AnugrahNya..dengan selalu mengingat KasihNya dan karya salibNya dalam hidup kita.. itulah yang akan membuat kita selalu tinggal didalam Kasih yang mula-mula..


ingat kasihNya.. ingat kebaikanNya.. dan AnugrahNya selamatkanku...



sbab KasihNya setinggi langit.. kasih setia Allah Bapa kita.. jangan pernah lupakan itu!


Grace to us His beloved


Satriyo Ministry

Phasellus facilisis convallis metus, ut imperdiet augue auctor nec. Duis at velit id augue lobortis porta. Sed varius, enim accumsan aliquam tincidunt, tortor urna vulputate quam, eget finibus urna est in augue.

No comments:

Post a Comment